SEKILASSUMSEL.COM – Pemerintah Kota Palembang menargetkan penurunan angka kemiskinan dan pengangguran pada tahun 2025 melalui berbagai program strategis. Wali Kota Palembang menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memperkuat sektor ekonomi, meningkatkan lapangan kerja, serta mengoptimalkan program bantuan sosial.
Menurut data terbaru, tingkat kemiskinan dan pengangguran di Palembang masih menjadi tantangan utama. Oleh karena itu, Pemkot telah menyiapkan sejumlah kebijakan, termasuk pengembangan UMKM, pelatihan keterampilan bagi pencari kerja, serta peningkatan investasi guna membuka lebih banyak kesempatan kerja.
“Kami akan fokus pada pemberdayaan ekonomi berbasis masyarakat dan peningkatan investasi agar dapat menciptakan lebih banyak lapangan kerja baru. Selain itu, program bantuan sosial juga akan terus diperkuat untuk memastikan kesejahteraan masyarakat,” ujar Wali Kota Palembang dalam konferensi pers, Selasa (12/2).
Selain itu, Pemkot Palembang juga menggandeng berbagai pihak, termasuk sektor swasta dan akademisi, untuk menciptakan solusi berkelanjutan dalam menekan angka kemiskinan. Salah satu program unggulan yang akan digalakkan adalah pelatihan wirausaha bagi kaum muda dan program kredit usaha rakyat (KUR) dengan bunga ringan untuk mendorong pertumbuhan usaha kecil dan menengah.
Dengan berbagai langkah ini, Pemkot Palembang optimis dapat mencapai target penurunan angka kemiskinan dan pengangguran secara signifikan pada tahun 2025. Masyarakat pun diharapkan dapat berperan aktif dalam memanfaatkan peluang yang telah disediakan demi meningkatkan taraf hidup mereka.